Home » 6000 - 5000 SM

Ada data yang menyebutkan bahwa ADAM manusia pertama di bumi ada di masa ini

Category: 6000 - 5000 SM | Views: 324 | Added by: edy | Date: 2019-08-03 | Comments (0)

Iri dan dengki adalah sifat yang berbahaya dan sangat merusak. Karena jika seseorang telah terjangkit sifat ini ia dapat kehilangan akal sehatnya. Ia akan dikuasi oleh nafsunya atau lebih tepatnya terjangkitnya seseorang oleh sifat iri dan dengki adalah indikator nyata dari dikuasinya seseorang oleh hawa nafsunya. Oleh egonya.  

Iri dan dengki telah menjadi penyebab banyak kekacauan dalam kehidupan umat manusia. Kisah dua anak Adam; Habil dan Khabil, adalah salah satu contoh bagaimana iri dan dengki menghancurkan hubungan persaudaraan. Bagaimana iri dan dengki telah menutup akal Khabil dan melahirkan kejahatan. Bagaimana iri dan dengki telah merusak dan mengorbankan kehidupan orang lain dan tatanan hidup yang ada. Kisah Yusuf bin Yakub adalah salah satu contoh lain dari bagaimana daya rusak dari iri dan dengki tersebut. Iri dan dengki telah mendorong para saudara Yusuf berkomplot untuk membunuh Yusuf. Menceburkan Yusuf ke dalam sumur dan meninggalkannya begitu saja tanpa belas kasih. Iri dan dengan benar-benar berbahaya bagi kemanusiaan. Saking berbahayanya ... Read more »

Category: 6000 - 5000 SM | Views: 960 | Added by: edy | Date: 2013-06-12 | Comments (0)

Big Bang adalah sebuah ledakan besar yang telah disepakati dan diyakini oleh para ilmuan sebagai titik awal penciptaan alam semesta. Dimana melalui teori tersebut diketahui bahwa alam semesta dan seluruh isinya ini berawal dari ketiadaan. Dari sebuah titik yang bervolume nol. Dan melalui ilmu pengetahuan pula dibuktikan kepada kita bahwa ada satu kecerdasan maha dasyat yang memulai penciptaan alam semesta ini dan mengatur serta mengendalikan pergerakan dan pertumbuhannya. Alam semesta ini tidaklah terjadi dan terbentuk secara kebetulan, melainkan dalam sebuah rancangan maha cerdas dan bergerak patuh mengikuti rancangan tersebut. Kekuatan Maha Dasyat yang kendalinya mutlak dan tak terbagi atas alam semesta ini kita biasa menyebutnya dengan sebutan Tuhan. Yang melalui para nabi dan Kitab Suci, kita mengenal Dia dengan nama Allah. Allah-lah Tuhan semesta alam ini. Allahlah Tuhan yang menguasai secara mutlak serta mengendalikan sepenuhnya alam semesta ini. Tiada Tuhan selain Dia, dan tiada kekuatan melainkan sepenuhnya ada dalam genggaman-Nya.

... Read more »
Category: 6000 - 5000 SM | Views: 836 | Added by: edy | Date: 2013-04-15 | Comments (0)

Oleh: Dalai lama

Secara umum, kita manusia adalah hewan sosial. Tidak peduli siapa orang itu, ketahanan hidupnya bergantung pada manusia lain. Karena ketahanan hidup dan kesejahteraan seseorang bergantung pada masyarakat, kebutuhan untuk memikirkan kesejahteraan orang lain dan kepedulian tentangnya berasal dari sifat mendasar diri kita sendiri. Jika kita melihat babon monyet besar misalnya, babon yang tua memegang tanggung jawab penuh akan kawanannya. Saat yang lain makan, babon jantan tua selalu di samping mereka, mengawasi.

Makhluk yang lebih kuat membantu menjaga anggota kelompoknya demi kebaikan masyarakat. Di masa prasejarah, manusia tidak memiliki pendidikan atau teknologi. Masyarakat manusia yang mendasar ini sangat sederhana, tiap orang bekerja dan berbagi bersama. Penganut komunis berkata bahwa ini adalah komunisme asli... setiap orang bekerja dan menikmati bersama. Lalu, akhirnya, pendidikan berkembang dan kita mengalami peradaban… Cita manusia menjadi lebih rumit dan keserakahan berkembang. Ini membawa kecemburuan da ... Read more »

Category: 6000 - 5000 SM | Views: 791 | Added by: edy | Date: 2012-12-20 | Comments (0)

Menurut fitrah atau gambar Allah-lah manusia diciptakan. Sehingga dengan itu, potensi Ilahi atau sifat-sifat keilahian ada dan terkandung di dalam diri setiap manusia. Dimana potensi ilahi atau sifat-sifat keilahian tersebutlah yang biasa kita kenal dengan istilah Neraca Keadilan, Sukma, Nurani, Suara Hati, Divine Matrix, Godspot, Atman dan beragam sebuatan lainnya. Terlepas dari apapun nama dan sebuatannya, energi itu ada di dalam diri setiap manusia, dan energi tersebutlah yang membuat manusia menjadi berbeda dengan binatang. Potensi ilahiah inilah sesungguhnya yang disebut dengan kemanusiaan manusia. Sifat sejatinya manusia; yang merupakan pancaran dari sifat-sifat Tuhan. Dan ketika manusia hidup dengan ukuran kemanusiaannya inilah, manusia menjadi sejalan dengan kehendak Allah.

Sebuah ungkapan populer yang sering kita dengar yang menyatakan bahwa siapa yang mengenal dirinya, maka ia mengenal Tuhannya, adalah sebuah pernyataan yang memperkuat pemahaman kita ba ... Read more »
Category: 6000 - 5000 SM | Views: 836 | Added by: edy | Date: 2012-06-28 | Comments (0)