Home » 2012 » July » 30

Kita tahu bahwa ketika seekor ulat terlahir, dia tidak saja hanya terlahir sebagai seekor ulat, melainkan juga sesungguhnya terlahir sebagai atau untuk menjadi seekor kupu-kupu. Menjadi seekor ulat hanyalah sebuah fase yang harus dilewatinya untuk kemudian menjadi kupu-kupu. Ya, menjadi kupu-kupu itulah sempurnanya penciptaan seekor ulat. Pertanyaannya adalah, kenapa Tuhan tidak sedari awal menciptakan kupu-kupu langsung sebagai kupu-kupu tanpa terlebih dulu menciptakannya sebagai ulat? Hal ini dikarenakan jika ketika telur kupu-kupu itu menetas langsung sebagai bayi kupu-kupu, bayi kupu-kupu tadi tidak akan dapat bertahan hidup. Akan sangat sulit baginya jika harus menempuh jarak yang sedemikian jauh untuk mendatangi bunga demi bunga. Seekor kupu-kupu, ketika ia terlahir, dia harus terlahir sebagai kupu-kupu yang besar dan dewasa. Dan oleh karenanya untuk dapat terlahir sebagai kupu-kupu besar dan dewasa tadi dia harus menjadi ulat terlebih dulu. Dia harus menjadi mesin pemakan yang melahap daun-daun disekitarnya untuk berkembang. Hal itu harus dilakukannya terus menerus ... Read more »

Category: Uncategory | Views: 769 | Added by: edy | Date: 2012-07-30 | Comments (0)